Unggulan
REPRESENTASI LIRIK LAGU PETRA SIHOMBING, APA?
Berapa langkah yang sudah kau lalui
Berapa lama lagi
Waktu tak menunggu
Tubuh pun mengeluh
Begitulah
penggalan lirik lagu Apa? yang baru didengar
selama satu minggu setelah menonton film ‘Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang.’
Sekilas info, film ini disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko. Kesan pertama
begitu mendengar lagu ini cukup menenangkan. Sentuhan vintage pada instrumen, serta kalimat tanya pada lirik di awal lagu
membuatku ingin segera memadamkan lampu kamar, dan mendengarkannya sampai
tertidur.
a.
Tentang Lagu
Menurut berbagai sumber yang membahas lagu ini lebih dulu, lagu Apa? dirilis pada 22 April 2020. Dalam proses pembuatan karya, Petra Sihombing menggandeng Teddy Adhitya. Alasannya, Petra mengaku Teddy punya naluri yang selaras untuk lagu terbarunya. Petra mengaku bahwa lagu ini tercipta atas pertanyaan-pertanyaan mendasar dalam hidup yang ingin disampaikan lewat lirik bait lirik dan musik. Ia juga menuturkan bahwa dari sekian banyak self-help book yang dibaca, tidak ada satupun yang berhasil menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.
sumber: Fimela |
b.
Representasi Lirik
Berapa langkah yang sudah kau lalui
Berapa lama lagi
Waktu tak menunggu
Tubuh pun mengeluh
Penggalan lirik diatas merupakan pertanyaan yang
sepertinya pernah kita dengar baik dari orang-orang terdekat, atau bahkan tidak
sengaja terlintas di pikiran saat momen-momen tertentu bukan? Seiring waktu
yang terus berjalan, setiap detik yang kita lalui adalah sejarah yang tercipta.
Kelak mengendap dan menjadi memori. Begitu juga dengan kondisi fisik yang tidak
selamanya bugar. Lambat laun akan merasa lelah seiring padatnya aktivitas dan bertambahnya
usia.
Mau apa lagi hari ini?
Memuaskan keinginan hati
Memang sulit berhenti
Tapi bisa nanti
Pada bait ini, kita diingatkan kembali bahwa perlu ada
jeda agar kita bisa memberikan waktu untuk diri sendiri. Entah untuk istirahat
dari segala rutinitas, atau mendekatkan diri pada Sang Pencipta untuk bersyukur,
dan tidak lupa untuk meminta pertolongan dari-Nya agar lebih siap menghadapi hari
esok.
Apa yang kau
Apa yang kau cari
Nanti juga
Semua yang kau dapati
Tidak akan kau bawa mati
Aku merepresentasikan lirik ini lewat penggalan ayat yang
melekat dalam benak. QS. Gafir:39, dan QS. Al-Hadid:20. Keduanya secara
gamblang menegaskan bahwa dunia hanyalah tempat untuk bersenda gurau dan
bersifat sementara. Tidak akan ada yang kita bawa ke akhirat selain amal dan
perbuatan yang kelak dipertanggungjawabkan di yaumul akhir.
Kini, esok, nanti kan misteri
Ingin tau lebih dari kini
Dapat apa lagi
Bagi apa lagi
Manusia tidak tahu akan kejadian di hari ini maupun hari
esok, hanya mampu berusaha semaksimal mungkin.
Apa yang kau cari
Lulus, kerja, menikah, beranak
Apa lagi
Waktu yang terus bergulir, membuat manusia terkadang lupa akan pencarian makna hidup. Bait yang diulang-ulang ini merupakan template kehidupan manusia yang selama ini tanpa kita sadari bukan? Sampai-sampai kita sendiri tidak tahu tujuan hidup masing-masing.
Apa?
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan Populer
REVIEW BUKU PIKIRAN FAJAR "YAUDAH, TERIMA AJA"
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
MONOLOG: TENTANG KITA YANG PERNAH PATAH
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar